Passing Grade PNK 2025, (SNBP dan SNBT) Yuk Cek Peluang Masuknya

Cerdasy.comPassing grade PNK sering dijadikan patokan awal oleh calon mahasiswa untuk menilai tingkat persaingan masuk ke berbagai jurusan di PNK.

Tingginya minat pendaftar setiap tahun membuat pemahaman terhadap passing grade PNK menjadi sangat krusial, terutama dalam memilih jurusan dengan tingkat persaingan yang sesuai.

Dengan mempertimbangkan data nilai UTBK dan rata-rata penerimaan dari tahun-tahun sebelumnya, kita bisa memperkirakan seberapa besar peluang di jurusan tertentu.

Pada artikel ini Cerdasy.com akan membahas secara lengkap berbagai aspek yang perlu kamu ketahui tentang passing grade PNK 2025.

Passing Grade PNK

Apa Itu Passing Grade PNK?

Passing grade PNK adalah istilah tidak resmi yang digunakan untuk menggambarkan perkiraan nilai minimal yang dibutuhkan agar seseorang memiliki peluang lebih besar untuk diterima di suatu jurusan di PNK.

Istilah ini sering dikaitkan dengan nilai UTBK atau nilai raport SNBP yang menjadi dasar seleksi masuk perguruan tinggi negeri.

Baca Juga:  Passing Grade UHO 2025, (SNBP dan SNBT) Yuk Cek Peluang Masuknya

Data ini bukanlah suatu data yang di rilis secara resmi, tetapi ini tetap menjadi referensi yang banyak dicari oleh siswa SMA yang ingin menembus ketatnya persaingan masuk PNK.

Passing Grade PNK

Passing Grade PNK ini merupakan hasil estimasi dari data tahun-tahun sebelumnya, seperti nilai UTBK tertinggi, rata-rata, dan terendah yang lolos ke jurusan tertentu.

Passing Grade PNK Jalur SNBP

Pada jalur SNBP, passing grade didasarkan pada rata-rata nilai rapor semester 1–5 serta prestasi siswa. Konsistensi nilai dan akreditasi sekolah ikut memengaruhi prediksi passing grade PNK. Berikut estimasi passing grade PNK jalur SNBP:

PROGRAM STUDI (PRODI) JENJANG DAYA TAMPUNG 2025 PEMINAT 2024 PELUANG PASSING GRADE
ADMINISTRASI BISNIS D3 18 43 1 : 2 25,11%
AKUNTANSI D3 24 51 1 : 2 25,38%
MESIN OTOMOTIF D3 16 27 1 : 2 23,54%
TEKNIK ELEKTRONIKA D3 12 26 1 : 2 22,18%
TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN D3 30 105 1 : 4 28,81%
TEKNIK LISTRIK D3 18 25 1 : 1 21,23%
TEKNIK MESIN D3 16 43 1 : 3 25,21%
TEKNIK SIPIL D3 16 76 1 : 5 28,14%
AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK D4 42 130 1 : 3 28,98%
MANAJEMEN PERUSAHAAN D4 48 155 1 : 3 29,94%
PERANCANGAN JALAN DAN JEMBATAN D4 21 88 1 : 4 28,63%
PERHOTELAN D4 35 75 1 : 2 26,79%
TEKNIK INSTALASI LISTRIK D4 18 71 1 : 4 26,37%
TEKNIK MESIN PRODUKSI DAN PERAWATAN D4 16 14 1 : 1 20,40%
TEKNIK PERANCANGAN IRIGASI DAN PENANGANAN PANTAI D4 21 27 1 : 1 22,33%
USAHA PERJALANAN WISATA D4 35 70 1 : 2 26,08%
Baca Juga:  Passing Grade Polines 2025, (SNBP dan SNBT) Yuk Cek Peluang Masuknya

Passing Grade PNK Jalur SNBT

Sementara itu, jalur SNBT menggunakan nilai UTBK sebagai acuan utama. Estimasi passing grade PNK di jalur ini lebih mudah dipetakan berdasarkan rerata skor UTBK dari peserta yang lolos. Berikut data passing grade PNK jalur SNBT:

PROGRAM STUDI (PRODI) JENJANG DAYA TAMPUNG 2025 PEMINAT 2024 PELUANG PASSING GRADE
ADMINISTRASI BISNIS D3 45 420 1 : 9 29,02%
AKUNTANSI D3 60 410 1 : 7 28,29%
MESIN OTOMOTIF D3 39 76 1 : 2 21,62%
TEKNIK ELEKTRONIKA D3 30 95 1 : 3 23,00%
TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN D3 75 570 1 : 8 29,79%
TEKNIK LISTRIK D3 45 99 1 : 2 24,94%
TEKNIK MESIN D3 39 95 1 : 2 23,74%
TEKNIK SIPIL D3 39 348 1 : 9 27,70%
AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK D4 105 446 1 : 4 29,11%
MANAJEMEN PERUSAHAAN D4 120 505 1 : 4 29,65%
PERANCANGAN JALAN DAN JEMBATAN D4 52 281 1 : 5 27,69%
PERHOTELAN D4 88 229 1 : 3 27,30%
TEKNIK INSTALASI LISTRIK D4 45 204 1 : 5 27,21%
TEKNIK MESIN PRODUKSI DAN PERAWATAN D4 39 66 1 : 2 20,54%
TEKNIK PERANCANGAN IRIGASI DAN PENANGANAN PANTAI D4 52 68 1 : 1 21,40%
USAHA PERJALANAN WISATA D4 88 188 1 : 2 25,78%

Tips Lolos Passing Grade PNK

Mengingat ketatnya persaingan masuk PNK, penting bagi calon mahasiswa untuk menerapkan strategi yang matang.

Berikut beberapa tips yang bisa meningkatkan peluang lolos passing grade PNK, baik melalui jalur SNBP maupun SNBT:

1. Cek Tren Passing Grade PNK 3 Tahun Terakhir

Mengetahui tren nilai dari tahun-tahun sebelumnya dapat membantumu memetakan jurusan mana yang memiliki peluang lebih realistis. Fokus pada jurusan yang passing grade-nya masih sesuai dengan capaian akademikmu.

Baca Juga:  Passing Grade Unimal 2025, (SNBP dan SNBT) Yuk Cek Peluang Masuknya

2. Pilih Jurusan Sesuai Minat dan Kemampuan

Jangan sekadar ikut-ikutan tren. Pilihlah jurusan yang kamu sukai dan sesuai dengan nilai rapor atau skor UTBK agar lebih konsisten dalam belajar.

3. Prioritaskan PNK di Pilihan Pertama

PNK umumnya lebih mempertimbangkan pendaftar yang menempatkan PNK sebagai pilihan pertama, terutama dalam SNBP. Hal ini menunjukkan keseriusan dan fokus pada jurusan tersebut.

4. Ikuti Tryout dan Evaluasi Skor Secara Berkala

Tryout UTBK membantu mengukur kemampuan dan memprediksi skor akhir. Gunakan hasilnya untuk mengevaluasi materi yang masih perlu ditingkatkan.

5. Maksimalkan Nilai Rapor Semester 1–5

Untuk jalur SNBP, nilai rapor sangat menentukan. Usahakan agar nilaimu stabil atau meningkat, terutama pada mata pelajaran yang relevan dengan jurusan yang dituju.

6. Sertakan Prestasi Tambahan

Prestasi akademik atau non-akademik seperti lomba, organisasi, atau karya ilmiah akan memperkuat profil PDSS saat mendaftar SNBP.

7. Manfaatkan Konsultasi Guru BK

Guru Bimbingan Konseling biasanya memiliki pengalaman dan data tren pendaftaran tahun-tahun sebelumnya. Jangan ragu berdiskusi untuk menentukan strategi pemilihan jurusan dan kampus.

8. Perhatikan Indeks Sekolah dan Akreditasi

Sekolah dengan akreditasi A dan indeks tinggi biasanya memiliki peluang kuota SNBP lebih besar. Faktor ini turut memengaruhi persaingan antarsekolah.

Kesimpulan Passing Grade PNK

Passing grade PNK merupakan acuan tidak resmi namun penting bagi calon mahasiswa untuk memahami tingkat persaingan di setiap jurusan.

Meskipun tidak diumumkan secara langsung oleh pihak kampus, passing grade PNK dari tahun-tahun sebelumnya tetap relevan sebagai bahan pertimbangan dalam menyusun strategi masuk.

Baik melalui jalur SNBP maupun SNBT, memperhatikan tren passing grade PNK, nilai rapor, dan skor UTBK dapat membantu siswa menargetkan jurusan yang sesuai dengan kemampuan dan peluang yang realistis.