Cerdasy.com – Bagi kamu yang ingin masuk ITS, memahami Nilai Raport SNBP ITS menjadi penting agar dapat mengukur peluang lolos ke jurusan yang diinginkan.
ITS dikenal sebagai salah satu perguruan tinggi dengan tingkat persaingan SNBP yang sangat ketat. Mengetahui prediksi Nilai Raport SNBP ITS tiap jurusan dapat membantu siswa menyusun strategi pemilihan program studi.
Konsistensi Nilai Raport SNBP ITS dari semester 1 hingga 5 menjadi salah satu kunci utama dalam proses seleksi ini.
Apa itu SNBP?
SNBP (Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi) adalah jalur masuk perguruan tinggi negeri yang dilakukan tanpa tes tulis, melainkan berdasarkan nilai rapor dan prestasi selama SMA/SMK/MA.
Siswa yang eligible akan diusulkan oleh sekolah melalui sistem PDSS, dan seleksi mempertimbangkan kuota jurusan, akreditasi sekolah, serta prestasi siswa.
Jalur ini sangat cocok bagi siswa yang memiliki prestasi akademik konsisten dan ingin masuk PTN tanpa mengikuti SNBT.
Rata Rata Nilai Raport SNBP ITS 2025
Bagi kamu yang ingin mendaftar ke ITS melalui jalur SNBP, penting untuk mengetahui estimasi rata-rata nilai raport SNBP ITS 2025 sebagai gambaran tingkat persaingan di setiap program studi.
Nilai rapor yang tinggi dan konsisten menjadi salah satu faktor utama penentu kelulusan, terutama untuk jurusan-jurusan favorit dengan peminat yang sangat banyak.
Berikut ini adalah tabel estimasi rata-rata nilai raport SNBP ITS 2025 berdasarkan data dan tren tahun-tahun sebelumnya.
| JURUSAN/PRODI | JENJANG | Rata Rata Nilai Raport |
|---|---|---|
| ANALITIKA LOGISTIK TERAPAN | D4 | 86,12 |
| STATISTIKA BISNIS | D4 | 89,41 |
| TEKNIK SIPIL | D4 | 89,81 |
| TEKNOLOGI REKAYASA INSTRUMENTASI | D4 | 87,99 |
| TEKNOLOGI REKAYASA KIMIA INDUSTRI | D4 | 89,35 |
| TEKNOLOGI REKAYASA KONSTRUKSI BANGUNAN AIR | D4 | 86,28 |
| TEKNOLOGI REKAYASA KONVERSI ENERGI | D4 | 86,19 |
| TEKNOLOGI REKAYASA MANUFAKTUR | D4 | 87,27 |
| TEKNOLOGI REKAYASA OTOMASI | D4 | 88,57 |
| ARSITEKTUR | S1 | 91,55 |
| BIOLOGI | S1 | 87,83 |
| BIOTEKNOLOGI | S1 | 85,93 |
| BISNIS DIGITAL | S1 | 85,40 |
| DESAIN INTERIOR | S1 | 88,30 |
| DESAIN KOMUNIKASI VISUAL | S1 | 91,97 |
| DESAIN PRODUK INDUSTRI | S1 | 88,14 |
| FISIKA | S1 | 86,21 |
| INOVASI DIGITAL | S1 | 85,04 |
| KEDOKTERAN | S1 | 91,34 |
| KIMIA | S1 | 89,60 |
| MANAJEMEN BISNIS | S1 | 91,66 |
| MATEMATIKA | S1 | 89,59 |
| PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA | S1 | 91,42 |
| REKAYASA KECERDASAN ARTIFISIAL | S1 | 90,00 |
| REKAYASA KESELAMATAN PROSES | S1 | 85,63 |
| REKAYASA PERANGKAT LUNAK | S1 | 88,26 |
| SAINS AKTUARIA | S1 | 90,58 |
| SAINS ANALITIK DAN INSTRUMENTASI KIMIA | S1 | 86,18 |
| SAINS DATA | S1 | 88,83 |
| SAINS KOMUNIKASI | S1 | 85,74 |
| SISTEM INFORMASI | S1 | 92,77 |
| STATISTIKA | S1 | 91,47 |
| STUDI PEMBANGUNAN | S1 | 88,02 |
| TEK. SIST PERKAPALAN (GLR GANDA ITS-JERMAN) | S1 | 86,17 |
| TEKNIK BIOMEDIK | S1 | 90,19 |
| TEKNIK ELEKTRO | S1 | 92,65 |
| TEKNIK FISIKA | S1 | 89,39 |
| TEKNIK GEOFISIKA | S1 | 88,24 |
| TEKNIK GEOMATIKA | S1 | 88,97 |
| TEKNIK INDUSTRI | S1 | 92,76 |
| TEKNIK INFORMATIKA | S1 | 92,83 |
| TEKNIK KELAUTAN | S1 | 89,63 |
| TEKNIK KIMIA | S1 | 92,01 |
| TEKNIK KOMPUTER | S1 | 90,35 |
| TEKNIK LEPAS PANTAI | S1 | 86,65 |
| TEKNIK LINGKUNGAN | S1 | 90,58 |
| TEKNIK MATERIAL | S1 | 91,71 |
| TEKNIK MESIN | S1 | 92,11 |
| TEKNIK PANGAN | S1 | 88,88 |
| TEKNIK PERKAPALAN | S1 | 90,78 |
| TEKNIK SIPIL | S1 | 92,13 |
| TEKNIK SISTEM PERKAPALAN | S1 | 89,91 |
| TEKNIK TELEKOMUNIKASI | S1 | 86,63 |
| TEKNIK TRANSPORTASI LAUT | S1 | 86,68 |
| TEKNOLOGI INFORMASI | S1 | 91,01 |
| TEKNOLOGI KEDOKTERAN | S1 | 88,81 |
Tips Lolos SNBP ITS
1. Konsisten Tinggi di Nilai Rapor Semester 1–5
Nilai rapor menjadi faktor utama dalam seleksi SNBP. Usahakan semua mata pelajaran, terutama yang relevan dengan jurusan yang dituju, memiliki tren naik atau stabil di atas rata-rata. Untuk memperbesar peluang lolos, pastikan nilai raport kamu konsisten dan tidak turun drastis.
2. Pilih Jurusan Sesuai Minat dan Kemampuan Akademik
Jangan hanya memilih jurusan karena populer. Pastikan jurusan tersebut cocok dengan nilai rapor dan potensi akademikmu. ITS dikenal sangat selektif, dan nilai raport SNBP ITS 2025 menjadi tolok ukur utama dalam seleksi masuk jalur prestasi.
3. Fokus pada Pilihan Pertama
ITS sering lebih mempertimbangkan pendaftar yang menempatkan jurusan di ITS sebagai pilihan pertama. Jika ITS adalah target utama, letakkan di urutan pertama saat mendaftar untuk memperbesar peluang lolos dengan nilai raport SNBP ITS yang kamu miliki.
4. Tunjukkan Prestasi Akademik/Non-Akademik
Sertakan prestasi yang relevan (misalnya olimpiade, lomba ilmiah, karya tulis, organisasi, dan lainnya) yang bisa memperkuat profilmu di PDSS. Prestasi ini akan mendukung nilai kamu agar tampak lebih menonjol dibanding pendaftar lainnya.
5. Cek Daya Tampung dan Tingkat Persaingan Jurusan
Gunakan data SNBP tahun sebelumnya untuk melihat jumlah peminat, daya tampung, dan peluang lolos. Hindari memilih jurusan dengan peminat tinggi jika nilai raport SNBP ITS 2025 kamu belum cukup kompetitif untuk bersaing di sana.
6. Perhatikan Akreditasi Sekolah
ITS dan PTN lain mempertimbangkan indeks sekolah berdasarkan akreditasi dan rekam jejak alumni. Sekolah dengan akreditasi A biasanya mendapat porsi kuota lebih besar.
7. Konsultasikan dengan Guru BK
Guru Bimbingan Konseling tahu strategi pemilihan jurusan dan sudah terbiasa membantu siswa sukses masuk PTN. Jangan ragu untuk berdiskusi secara terbuka.
8. Lengkapi dan Validasi Data PDSS dengan Teliti
Pastikan semua data nilai dan prestasi di PDSS sudah diunggah dengan benar oleh sekolah. Kesalahan input bisa menyebabkan diskualifikasi, bahkan jika nilai raport kamu sudah memenuhi kriteria.
Kesimpulan Rata Rata Nilai Raport SNBP ITS 2025
Mengetahui estimasi rata-rata nilai rapor SNBP ITS 2025 merupakan langkah penting dalam menyusun strategi pendaftaran ke jurusan impian.
Dengan persaingan yang ketat di berbagai program studi, siswa perlu memastikan nilai rapor semester 1–5 konsisten tinggi dan relevan dengan jurusan yang dipilih.
Meskipun tidak ada ambang batas resmi, data nilai tahun-tahun sebelumnya dapat menjadi acuan realistis untuk mengukur peluang lolos.
Selain nilai akademik, faktor seperti pemilihan jurusan pada pilihan pertama, prestasi tambahan, dan akreditasi sekolah juga turut memengaruhi hasil seleksi.
Oleh karena itu, siswa disarankan tidak hanya fokus pada nilai, tetapi juga memahami seluruh mekanisme seleksi SNBP agar dapat memaksimalkan kesempatan diterima di ITS.
